Jumat, 15 April 2011

sport massage


1.      Pengertian Masase
Kata ‘masase’ berasal dari bahasa Arab yaitu ‘mash’ yang artinya pijatan atau tekanan yang lunak. Adapula yang berpendapat bahwa kata ‘massage’ berasal dari bahasa Yunani kuno ‘masshesch’ yang artinya rabaan atau sentuhan. Tetapi sebagian besar ahli berpendapat bahwa asal mula perkataan ‘massage’ berasal dari bahasa Yunani ‘massein’ yang berarti pijat. Sedangkan Mashoed (1979:3) menjelaskan bahwa kata masase berasal dari bahasa Arab “mass“ yang berarti menekan, dengan imbuhan age dari bahasa prancis. Mungkin pula kata massage diambil dari kata Yahudi maschesch yang berarti meraba. Jadi dapat disimpulkan bahwa kata masase berasal dari kata “mash” yang berarti menekan, atau dapat pula berarti diambil dari kata Yahudi maschesch yang berarti meraba. 
Aspek-Aspek Masase Olahraga
1.preperatif, dalam hal ini yang dimaksud adalah menyiapkan kondisi fisik atlit sebaik-baiknya dengan memberikan masase dalam menghadapi aktifitas jasmani yang akan dilakukan atlit.
2. preventif, dengan adanya usaha tersebut di atas, maka peredaran darah menjadi lancar sehingga gerak dan alat koordinasi tubuh dapat berfungsi dengan baik. Dengan demikian dapat mencegah atau mengurangi penimbunan sisa-sisa pembekaran  yang berlebihan didalam tubuh.
3. kuratif dalam hal ini, masase olahraga yang diberikan  hanya terbatas pada jaringan tubuh yang sehat, sebagaimana diutarakan diatas. Jadi pengertian mengenai memperbaiki kondisi fisik atlit sesudah melakkukan aktifitas jasmani dalam olahraga ialah mempercepat hilangnya zat-zat kelelahan dalam tubuh, sehingga rasa sakit pada otot dapat dikurangi. 
Pengaruh Masase terhadap Tubuh
Bahwa masase olahraga memberikan pengaruh yang baik terhadap tubuh, adalah suatu kenyataan yang tidak dapat disangkal lagi. Meskipun secara ilmu pengetahuan belum semuanya dapat dibuktikan, secara praktek pengaruh baik dari masase dapat ditunjukkan dengan nyata.
1. Pengaruh masase terhadap kulit dan jaringan lemak dibawah kulit, Dengan banyaknya reseptor-reseptor yang berlainan dibawah kulit, ada salah satu hubungan kulit melalui susunan syaraf pusat dengan semua jaringan, organ dan sistem organ dari tubuh. Oleh karena itu pengaruh masase tidak terbatas hanya sampai kekulit saja, tetapi akan meluas ke semua organ. Kulit merupakan batas antara tubuh dengan daerah lingkungannya, 
2. pengaruh masase pada darah dan sistem limfe. masase mempengaruhi peredaran darah dalam kapiler-kapiler, yang sangat besar artinya bagi ogranisma-organisma. Di dalam kapiler ditemukan tempat pertukaran darah dengan jaringan-jaringan disekelilingntya. Di situ terdapat tempat-tempat melepaskan zat asam dan zat makanan, sedangkan asam arang dan sisa-sisa pembakaran diambil oleh darah, 
3. pengaruh masase terhadap otot, massage pada jaringan otot besar pengaruhnya terhadap oksidasi dan regenerasi di dalam otot, dengan pengiriman zat asam yang lebih baik. masase juga berfungsi dalam memperbaiki kegunaan kerja otot-otot mempercepat fungsi kegunaan setelah beban fisik yang kuat,
4. pengaruh masase pada sistem persyarafan, reseptor-reseptor sistem persyarafan hewani dan nabati yang terletak dalam kulit, membawa rangsangan-rangsangan masase mekanis melalui jalan syaraf ke pusat syaraf. Di bawah pengaruh rangsang yang datang ke tak besar tersebut, terjadi denyutan baru yang menyelesaikan pekerjaan selanjutnya didalam macam-macam organ dan bagian tubuh kita lainnya, 
5. pengaruh masase terhadap pertukaran zat, kerja masase akan menimbulkan dehydrasi, meningkatkan pembuangan urine dapat terlihat pembuangan bermacam-macam zat. Dengan demikian keseluruhan pertukaran zat turut ditingkatkan, karena kelenjar-kelenjar sekresi intern dirangsang melalui jalan kimiawi. Karena itu kadar gula dalam darah dan derajat asam darah dapat dipengaruhi dengan baik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar